DOA KETIKA GALAU
Ada yg nanya doa penenang hati/penghilang sedih/galau. Ini doa untuk Penenang Hati/Menghilangkan Kesedihan/Galau, yg dikemukakan Syaikh 'Abdil Qadir AlJailani dlm kitabnya al-Ghunyah, mengutip sebuah hadis.
Diriwayatkan dari Abu Musa Radhiyyallahu 'anhu dari Nabi SAW bahwa beliau bersabda: "Siapa pun yg sdg ditimpa kesedihan atau keprihatinan, maka hendaklah ia berdoa dg kalimat ini;
{{Allaahumma anaa 'abduka wabnu (wabintu) 'abdika, naashiyatii biyadika, maadhin fii hukmika 'adlun fiyya qadhaa'uka; Allaahumma innii as'aluka bikullismin huwa laka sammaita bihi nafsaKa, aw anzaltahu fii KitaabiKa, aw 'allamtahu ahadan min khalqika, aw ista'tsarta bihi fii 'ilmil ghaibi 'indaka, an taj'alal Qur'aanal Kariima rabii'a qalbii, wanuura shadrii, wajalaa'a huznii, wadzahabaa ghammii wahammii}}.
{{Ya Allah, sesungguhnya saya adalah hamba-Mu, putera/puteri hamba-Mu, ubun-ubunku ada dlm genggaman Tangan-Mu (kekuasaan-Mu), telah berlalu padaku hukum-Mu, adil padaku ketentuan-Mu. Aku memohon kepada-Mu dengan seluruh Nama yang Engkau miliki, yang Engkau menamakannya untuk Diri-Mu atau yang Engkau turunkan dalam kitab-Mu atau Engkau ajarkan kepada seseorang dari makhluk-Mu atau yang Engkau simpan dalam ilmu ghaib yang ada di sisi-Mu. Jadikanlah Al-Quran sebagai musim bunga (penyejuk) hatiku dan cahaya dadaku, pengusir kesedihanku serta penghilang kegundahanku dan kegalauanku}}.”
Lalu ditanyakan kepada beliau: ya Rasulallah sungguh terhadap orang yg lemah pikirannya atau, tertipu, diperuntukkan doa itu? Beliau menjawab: ya! Bacalah dan ajarkanlah doa itu, maka siapa yang membacanya dg memohon kandungan doa itu, maka Allah 'Azza Wajalla akan menghilangkan sedihnya dan memperpanjang kegembiraannya."
Note: {{ Bacaan Doanya}}. Sumber Kitab Al-Ghunyah Juz II:149.
Moga bagi yg sdg galau, sedih, dihilangkan galau & sedihnya, bisa riang, gembira, optimis. Amiin.
*AMD, Jl Halmahera IV No. 2, Cimone Mas Permai I, Cimone Jaya Karawaci Kota Tangerang, Senin, 14 Jumadis Tsani 1435/ 14 April 2014. KETIKA GALAU
Ada yg nanya doa penenang hati/penghilang sedih/galau. Ini doa untuk Penenang Hati/Menghilangkan Kesedihan/Galau, yg dikemukakan Syaikh 'Abdil Qadir AlJailani dlm kitabnya al-Ghunyah, mengutip sebuah hadis.
Diriwayatkan dari Abu Musa Radhiyyallahu 'anhu dari Nabi SAW bahwa beliau bersabda: "Siapa pun yg sdg ditimpa kesedihan atau keprihatinan, maka hendaklah ia berdoa dg kalimat ini;
{{Allaahumma anaa 'abduka wabnu (wabintu) 'abdika, naashiyatii biyadika, maadhin fii hukmika 'adlun fiyya qadhaa'uka; Allaahumma innii as'aluka bikullismin huwa laka sammaita bihi nafsaKa, aw anzaltahu fii KitaabiKa, aw 'allamtahu ahadan min khalqika, aw ista'tsarta bihi fii 'ilmil ghaibi 'indaka, an taj'alal Qur'aanal Kariima rabii'a qalbii, wanuura shadrii, wajalaa'a huznii, wadzahabaa ghammii wahammii}}.
{{Ya Allah, sesungguhnya saya adalah hamba-Mu, putera/puteri hamba-Mu, ubun-ubunku ada dlm genggaman Tangan-Mu (kekuasaan-Mu), telah berlalu padaku hukum-Mu, adil padaku ketentuan-Mu. Aku memohon kepada-Mu dengan seluruh Nama yang Engkau miliki, yang Engkau menamakannya untuk Diri-Mu atau yang Engkau turunkan dalam kitab-Mu atau Engkau ajarkan kepada seseorang dari makhluk-Mu atau yang Engkau simpan dalam ilmu ghaib yang ada di sisi-Mu. Jadikanlah Al-Quran sebagai musim bunga (penyejuk) hatiku dan cahaya dadaku, pengusir kesedihanku serta penghilang kegundahanku dan kegalauanku}}.”
Lalu ditanyakan kepada beliau: ya Rasulallah sungguh terhadap orang yg lemah pikirannya atau, tertipu, diperuntukkan doa itu? Beliau menjawab: ya! Bacalah dan ajarkanlah doa itu, maka siapa yang membacanya dg memohon kandungan doa itu, maka Allah 'Azza Wajalla akan menghilangkan sedihnya dan memperpanjang kegembiraannya."
Note: {{ Bacaan Doanya}}. Sumber Kitab Al-Ghunyah Juz II:149.
Moga bagi yg sdg galau, sedih, dihilangkan galau & sedihnya, bisa riang, gembira, optimis. Amiin.
*AMD, Jl Halmahera IV No. 2, Cimone Mas Permai I, Cimone Jaya Karawaci Kota Tangerang, Senin, 14 Jumadis Tsani 1435/ 14 April 2014.
---------
Repost Catatan BBM 2014
Ahmad Ali MD, MA.
Saat ini Wakil Ketua LBM PWNU Banten, Lembaga Dakwah PBNU, Dosen UNUSIA Jakarta
Ada yg nanya doa penenang hati/penghilang sedih/galau. Ini doa untuk Penenang Hati/Menghilangkan Kesedihan/Galau, yg dikemukakan Syaikh 'Abdil Qadir AlJailani dlm kitabnya al-Ghunyah, mengutip sebuah hadis.
Diriwayatkan dari Abu Musa Radhiyyallahu 'anhu dari Nabi SAW bahwa beliau bersabda: "Siapa pun yg sdg ditimpa kesedihan atau keprihatinan, maka hendaklah ia berdoa dg kalimat ini;
{{Allaahumma anaa 'abduka wabnu (wabintu) 'abdika, naashiyatii biyadika, maadhin fii hukmika 'adlun fiyya qadhaa'uka; Allaahumma innii as'aluka bikullismin huwa laka sammaita bihi nafsaKa, aw anzaltahu fii KitaabiKa, aw 'allamtahu ahadan min khalqika, aw ista'tsarta bihi fii 'ilmil ghaibi 'indaka, an taj'alal Qur'aanal Kariima rabii'a qalbii, wanuura shadrii, wajalaa'a huznii, wadzahabaa ghammii wahammii}}.
{{Ya Allah, sesungguhnya saya adalah hamba-Mu, putera/puteri hamba-Mu, ubun-ubunku ada dlm genggaman Tangan-Mu (kekuasaan-Mu), telah berlalu padaku hukum-Mu, adil padaku ketentuan-Mu. Aku memohon kepada-Mu dengan seluruh Nama yang Engkau miliki, yang Engkau menamakannya untuk Diri-Mu atau yang Engkau turunkan dalam kitab-Mu atau Engkau ajarkan kepada seseorang dari makhluk-Mu atau yang Engkau simpan dalam ilmu ghaib yang ada di sisi-Mu. Jadikanlah Al-Quran sebagai musim bunga (penyejuk) hatiku dan cahaya dadaku, pengusir kesedihanku serta penghilang kegundahanku dan kegalauanku}}.”
Lalu ditanyakan kepada beliau: ya Rasulallah sungguh terhadap orang yg lemah pikirannya atau, tertipu, diperuntukkan doa itu? Beliau menjawab: ya! Bacalah dan ajarkanlah doa itu, maka siapa yang membacanya dg memohon kandungan doa itu, maka Allah 'Azza Wajalla akan menghilangkan sedihnya dan memperpanjang kegembiraannya."
Note: {{ Bacaan Doanya}}. Sumber Kitab Al-Ghunyah Juz II:149.
Moga bagi yg sdg galau, sedih, dihilangkan galau & sedihnya, bisa riang, gembira, optimis. Amiin.
*AMD, Jl Halmahera IV No. 2, Cimone Mas Permai I, Cimone Jaya Karawaci Kota Tangerang, Senin, 14 Jumadis Tsani 1435/ 14 April 2014. KETIKA GALAU
Ada yg nanya doa penenang hati/penghilang sedih/galau. Ini doa untuk Penenang Hati/Menghilangkan Kesedihan/Galau, yg dikemukakan Syaikh 'Abdil Qadir AlJailani dlm kitabnya al-Ghunyah, mengutip sebuah hadis.
Diriwayatkan dari Abu Musa Radhiyyallahu 'anhu dari Nabi SAW bahwa beliau bersabda: "Siapa pun yg sdg ditimpa kesedihan atau keprihatinan, maka hendaklah ia berdoa dg kalimat ini;
{{Allaahumma anaa 'abduka wabnu (wabintu) 'abdika, naashiyatii biyadika, maadhin fii hukmika 'adlun fiyya qadhaa'uka; Allaahumma innii as'aluka bikullismin huwa laka sammaita bihi nafsaKa, aw anzaltahu fii KitaabiKa, aw 'allamtahu ahadan min khalqika, aw ista'tsarta bihi fii 'ilmil ghaibi 'indaka, an taj'alal Qur'aanal Kariima rabii'a qalbii, wanuura shadrii, wajalaa'a huznii, wadzahabaa ghammii wahammii}}.
{{Ya Allah, sesungguhnya saya adalah hamba-Mu, putera/puteri hamba-Mu, ubun-ubunku ada dlm genggaman Tangan-Mu (kekuasaan-Mu), telah berlalu padaku hukum-Mu, adil padaku ketentuan-Mu. Aku memohon kepada-Mu dengan seluruh Nama yang Engkau miliki, yang Engkau menamakannya untuk Diri-Mu atau yang Engkau turunkan dalam kitab-Mu atau Engkau ajarkan kepada seseorang dari makhluk-Mu atau yang Engkau simpan dalam ilmu ghaib yang ada di sisi-Mu. Jadikanlah Al-Quran sebagai musim bunga (penyejuk) hatiku dan cahaya dadaku, pengusir kesedihanku serta penghilang kegundahanku dan kegalauanku}}.”
Lalu ditanyakan kepada beliau: ya Rasulallah sungguh terhadap orang yg lemah pikirannya atau, tertipu, diperuntukkan doa itu? Beliau menjawab: ya! Bacalah dan ajarkanlah doa itu, maka siapa yang membacanya dg memohon kandungan doa itu, maka Allah 'Azza Wajalla akan menghilangkan sedihnya dan memperpanjang kegembiraannya."
Note: {{ Bacaan Doanya}}. Sumber Kitab Al-Ghunyah Juz II:149.
Moga bagi yg sdg galau, sedih, dihilangkan galau & sedihnya, bisa riang, gembira, optimis. Amiin.
*AMD, Jl Halmahera IV No. 2, Cimone Mas Permai I, Cimone Jaya Karawaci Kota Tangerang, Senin, 14 Jumadis Tsani 1435/ 14 April 2014.
---------
Repost Catatan BBM 2014
Ahmad Ali MD, MA.
Saat ini Wakil Ketua LBM PWNU Banten, Lembaga Dakwah PBNU, Dosen UNUSIA Jakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar